Pangkostrad Turun ke Kwitang, Pantau Kondisi Terkini
Jakarta, ForumKiSSNed.co.id – Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) Letnan Jenderal TNI Mohammad Fadjar, MPICT., terpantau turun langsung meninjau aksi unjuk rasa yang berlangsung di depan Markas Komando (Mako) Brimob, Kwitang, Jakarta Pusat, Sabtu (30/8/2025).
Pangkostrad mendatangi lokasi sebagai bentuk perhatian terhadap situasi keamanan dan untuk memastikan prajurit Kostrad yang bertugas dalam pengamanan berada dalam kondisi baik.
Irkostrad Mayjen TNI Jannie Aldrin Siahaan, S.E., M.B.A., dan Asisten Intelijen Kaskostrad Brigjen TNI Muhammad Nas mendampingi Pangkostrad dalam peninjauan itu.
Selain menyapa prajurit di lapangan, Letjen Fadjar juga meninjau kondisi personel Brimob yang berada di garis depan pengamanan.
Ia menegaskan bahwa sinergi antara TNI dan Polri sangat penting dalam menjaga stabilitas keamanan, terutama di tengah dinamika aksi massa yang terjadi di ibu kota.
“Keamanan dan ketertiban masyarakat adalah prioritas bersama. Kami hadir untuk memastikan prajurit dalam keadaan siap dan tetap mengedepankan pendekatan yang humanis,” kata Pangkostrad.
Menariknya, di sela-sela peninjauan, Pangkostrad juga menyempatkan diri berbincang dengan sejumlah perwakilan massa aksi.
Baca juga : artikel terkait
Dalam dialog singkat itu, ia mengimbau peserta unjuk rasa untuk menyampaikan aspirasi secara damai dan tidak merusak fasilitas umum.
“Kami menghargai setiap bentuk penyampaian aspirasi, namun mari kita sama-sama menjaga agar tetap tertib, tidak merugikan masyarakat lain, dan tidak menimbulkan kerusakan,” pesan Letjen Fadjar.
Massa aksi unjuk rasa yang telah berlangsung selama beberapa hari terakhir masih berkonsentrasi di sekitar kawasan Mako Brimob, Kwitang.
Aparat gabungan TNI–Polri pun terus melakukan pengamanan dengan pendekatan persuasif agar situasi tetap kondusif.
Hingga malam hari, kondisi di lapangan relatif terkendali meskipun sebagian massa masih bertahan.
Aparat keamanan menjaga agar aksi berjalan sesuai koridor hukum, sementara mereka mulai memulihkan sejumlah fasilitas publik yang sebelumnya sempat terganggu.
